Nabire, Bumiofinavandu – Suku Besar Yerisiam di Nabire, Papua Tengah, mengutuk keras pelaku kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang. Diketahui, dalam kurun waktu tidak lebih dari satu bulan (Pertengahan November ke pertengahan Desember), sedikitnya ada tiga korban pembunuhan terhadap pengemudi ojek. Kejadiannya di tiga tempat berbeda dan korban dinyatakan meninggal dunia.
“Kami kutuk pelaku kejahatan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain,” ujar sekretaris suku Yerisiam Gua, Robertino Hanebora di Nabire pada Selasa (20/12/2022).
Menurutnya, pengemudi ojek selalu menjadi sasaran oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal tersebut sangat meresahkan masyarakat di daerah ini. Ditambah lagi beberapa hoax yang sengaja disebarkan.
Hanebora mengharapkan agar aparat dapat bertindak tegas dan menangkap pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Harapan masyarakat ada adalah aparat tegas dan tangkap pelaku untuk dihukum,” tuturnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat di daerah ini untuk selalu menjaga toleransi. Menjaga kebersamaan dengan tidak saling menyakiti satu sama lain.
“Mari kita siapkan diri untuk merayakan Natal dengan damai dan sukacita,” ungkap Hanebora.[*]
Dapatkan update berita Bumiofinavandu.com dengan bergabung di Telegram. Caranya muda, Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di Android/Ponsel lalu klik https://t.me/wartabumiofinabirepapuatengah lalu join. Atau dapatkan juga di medsos (Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Tiktok) dengan nama akun Warta Bumiofi.
Real fantastic information can be found on web site.Money from blog