 |
Bupati Isaias saat menyerahkan bantuan kepada perwakilan mama-mama di Aula Sekda Nabire, Kamis (17/9/2020) – Bumiofinavandu.
Nabire, Bumiofinavandu – Bupati Nabire Isaias Douw, menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada mama-mama pedagang pasar Orang Asli Papua (OAP). Bantuan ini diserahkan dalam rangka membantu masyarakat ditengah berdampak covid-19, secara simbolis kepada perwakilan mama-mama pedagang di aula sekda Nabire, Kamis (17/9/2020).
“Bantuan sebesar apa pun diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik, guna peningkatan ekonomi dan penghasilah keluarga mama-mama pedagang OAP di pasar,” ujar Bupati Douw dalam arahannya.
Douw mengatakan, bantuan yang bersumber dari APBD Nabire itu, diberikan modal usaha dan penunjang dalam meningkatkan perekonomian di tengah pandemi yang dialami seluruh dunia.
“Jadi bantuan ini untuk membantu meringankan beban sekaligus merangsang para pedagang dalam menjalankan usahanya di pasar untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” kata Bupari Isaias.
Bupati Isaias berharap, agar bantuan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Sehingga, dapat meningkatkan usaha yang sedang digeluti mama-mama OAP.
“Bantuan tidak seberapa, tapi saya harap agar usaha mama-mama harus ditingkatkan agar ekonomi keluarga tetap stabil,” harapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perdagangan, Yeremias Bindosano menambahkan, BLT yang diberikan merupakan dampak dari ekonomi yang diberikan kepada mama-mama pedagang penjual informal dalam menopang usahanya, baik dipasar maupun pondok-pondok didepan rumahnya.
Namun kata Bindosano, bantuan hanya akan diberikan kepada mereka yang aktif dengan data akurat seperti warga berKTP elektrik Nabire, status sosialnya jelas dan aktif menjual.
“Nilainya sebesar Rp 900 ribu rupiah per orang, tapi hanya bagi mereka yang aktif jualan, walaupun ada pondoknya tapi tidak aktif maka tidak diberikan,” kata Bindosano.
Ia melanjutkan, bantuan yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Nabire itu sebesar 2 milyar lebih diperoleh dari kegiatan-kegiatan yang dibatalkan oleh beberapa OPD. kemudian disatukan untuk memberikan kepada para pedagang.
“Jadi dana ini dari sumber APBD yang kami kumpulkan dari batalnya kegiatan-kegiatan OPD. jadi ada kegiatan OPD yang batal lalu dikumpulkan untuk kasih bantuan ke mama-mama. dengan jumlah penerima manfaat sebesar 2 ribuh lebih orang,” lanjut Bindosano.
Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah. Untuk itu menurut Bindosano, penerima manfaat diharapkan menerima dengan iklas guna menopang usahanya.
“Jadi bukan soal besar kecil bantuan. Tapi semoga dapat bermanfaat untuk mama-mama,” harapnya.
Salah satu pedagang pasar, Corry Sawaki, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Nabire atas perhatiannya kepada mama-mama pedagang.
Pedagang yang kesehariannya berjualan di pasar Kalibobo ini mengaku baru sekali ini mendapatkan bantuan dari pemerintah.
“Kami berterima atas bantuan ini. tapi jujur saya jualan sudah beberapa tahun ini, baru satu kali kami mama-mama dapat bantuan,” Ucap Sawaki.(Red)
