Traffic Light di Nabire siap nyala, tunggu PJ Gubernur resmikan

Nabire, Bumiofinavandu –  Sebanyak Sembilan buah Alat Pemberi Isyarat Lampu Lalu Lintas (APILL) atau sebutan lainnya traffic light di Nabire rencananya akan diaktifkan dalam waktu dekat. Pengaktifannya akan dilaksanakan oleh Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos,. MM.

Traffic Light tersebut sebanyak sembilan titik. Yaitu Traffic Light Simpang 4 sebanyak 6 Titik dan Traffic Light Simpang 3 sebanyak 3 titik. Lokasinya berada di perempatan jalan Kusuma Bangsa, perempatan SMP St. Anthonius, perempatan Wonorejo, Perempatan Wadio depan Hotel Jepara 2, Perempatan Pasar SP 1 Wanggar, Pertigaan Depan RSUD, Pertigaan Jl. A. Gobai depan Jepara 1, Pertigaan Kalibobo depan Kantor Kelurahan Kalibobo.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Papua Tengah Dr. Zakharia, F. Marey, S.Sos., MT., melalui Plt. Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Yunus L. Erari, S.IP., M.I.P., mengungkapkan, pihaknya telah merampungkan pekerjaan Traffic light sebanyak Sembilan buah dan telah dinyatakan seratus persen, dia dioperasikan.

“Sembilan buah Traffic light sudah kelar. Hanya tunggu waktu peresmiannya,” ungkap Erari saat dihubungi Bumiofi melalui sambungan selulernya, Senin (25/03/2024) siang.

Dikatakan, untuk saat ini Traffic light digunakan mode warning light (flashing kedap kedip) warna kuning. Kemudian sedang menunggu jadwal Penjabat Gubernur untuk meresmikan.

“Kalau tidak akhir bulan, kemungkinan besar peresmian saat apel awal bulan depan nanti,” Kata Erari.

“Untuk peresmiannya akan dilakukan di satu titik. Sementara delapan titik lainnya akan disiagakan petugas di sana guna menghidupkan,” sambungnya .

Dia menjelaskan, Sembilan lampu merah tersebut dikerjakan oleh Dinas Perhubungan Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Namun bisa saja dihibahkan kepada Dinas Perhububgan Kabupaten untuk penghoperasian.

Hanya tinggal menunggu kesiapan Dishubnya (Dishub Kabupaten, ini berhubungan dengan anggaran.

“Jadi Dan pengoperasiannya masih oleh Dishub Provinsi. Namun bisa saja diberikan tanggung jawab ke kabupaten Nabire. hanya tinggal menunggu kesiapan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Nabire,” jelas Erari.

Mantan salah satu Kabid di Bappeda Nabire ini berpesan, agar warga di Nabire untuk berpartisipasi dalam menjaga sarana prasarana yang dibangun oleh pemerintah.

Khusus untuk lampu merah, dibangun untuk memperlancar aktivitas masyarakat agar tertib dalam berlalu lintas. Sehingga wajib untuk menjaganya.

“Kami berharap, masyarakat ikut menjaga karena ini dibangun untuk kita bersama. Demi kelancaran tertib berlalu lintas Traffic Light dipasang selain untuk kelancaran dan tertib berlalulintas. Serta sedapat mungkin mengurangi terjadinya kecelakaan berlalulintas (lakalantas),” pesan antan Sekretaris Bappeda Kabupaten Nabire ini.[*]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Bumiofinavandu.com”, caranya klik link https://t.me/wartabumiofinabirepapuatengah lalu join. Jangan lupa install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.