Jakarta, Bumiofinavandu – Tim dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri, melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Nabire, Papua Tengah pada Kamis (01/12/2022).
Tim terdiri dari Kombes Pol Endro Sulaksono (Ketua tim), Kompol I Nyoman Pujana (Tim Pus Litbang Mabes Polri, Ipda Rachmat Taufik dan Nur Hasim Anggota Pus Litbang.
Kedatangan tim ini berkaitan dengan rencana percepatan pembentukan Polda di Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua Tengah. Tim melakukan pengecekan kesiapan kelengkapan administrasinya serta rencana pembangunan Kantor Polda Papua Tengah.
Sesampainya di Nabire, tim langsung melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan Polda Papua Tengah. Lokasi ini berada di Kampung Karadiri II Distrik Nabire Barat. Mereka didampingi oleh Kapolres Nabire diwakili Kabag Ren AKP Nasruddin.
“Agar secepatnya membuat Plakat atau plang dan dokumen sertifikat untuk keamanan dan kelengkapan administrasi. Bagian Perencanaan (Bag Ren) selalu ada progres, baik rencana, hasil, apakah berupa pembentukan Pospol, Polsubsektor maupun penaikan type Polsek, serta Polresta. Karena Bagren, tidak ada istirahat dalam pembenahan kesatuan maupun jajaran,” ujar Kombes Pol Endro Sulaksono.
Setelah dari Lokasi Polda, tim menuju lokasi Bandara baru Nabire di Kampung Bumi Mulia SPC Distrik Nabire Barat.
Setelah itu, tim Pus Litbang Mabes Polri melakukan audiensi dengan beberapa pejabat utama Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Nabire.
Pokok audiensi adalah meminta dukungan dari Pemda Kabupaten Nabire dalam pembentukan Polda Papua Tengah.
Plt Sekda Nabire Herman Kayame, kemudian menyampaikan dukungannya terhadap percepatan pembentukan Polda Papua Tengah. Hal ini demi terciptanya Siskamtibmas, peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan.
“Kami dukung percepatan Polda demi pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Kayame.
Tim Mabes Polri juga menyempatkan melakukan audiensi dengan tokoh masyarakat Nabire yaitu Ketua Dewan Adat Papua (DAP) wilayah Meepago Herman Sayori dan tokoh masyarakat suku Dani Pdt. Petrus J. Asso, S.Th.
Kombes Pol Endro menyampaikan bahwa pihaknya meminta dukungan dari Ketua DAP dan Tokoh masyarakat dalam pembentukan Polda Papua tengah di Provinsi Papua Tengah.
Sayri, menyatakan dukungannya dalam rencana percepatan pembentukan Polda baru di Papua Tengah.
“Saya selaku Dewan Adat Papua Representasi Wilayah Meepago mendukung percepatan rencana pembentukan Polda Baru di Papua Tengah dalam rangka mewujudkan kamtibmas dan peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan,” pungkasnya.[*]
Dapatkan update berita Bumiofinavandu.com dengan bergabung di Telegram. Caranya muda, Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di Android/Ponsel lalu klik https://t.me/wartabumiofinabirepapuatengah lalu join. Atau dapatkan juga di medsos (Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Tiktok) dengan nama akun Warta Bumiofi
Write more, thats all I have to say. Literally, it seems as though you relied
on the video to make your point. You obviously know what youre talking about, why throw away your intelligence on just posting videos to your blog when you could be
giving us something enlightening to read?