Warga Kelurahan Morgo dan Oyehe terima kelambu Malaria

Akuila Yafet Wakum (Kaos merah), dan warga lainnya saat menerima pembagian kelambu dari petugas – Bumiofinavandu.

Nabire, Bumiofinavandu – Puskesmas Kota Lama Nabire – Papua, sedang mendistribusikan kelambu malaria kepada masyarakat di wilayah kerjanya, yakni Kelurahan Morgo dan Kelurahan Oyehe Nabire.
Penanggungjawab Malaria, Puskesmas Kota Lama, Ariance Yudit Yoteni, menyatakan, pihaknya mendapatkan jatah kelambu dari Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire sebanyak 90 karung yang isinya 50 buah kelambu per karungnya.
“Kami dari puskesmas Kota Lama mendapat jatah 4.500 buah untuk wilayah kerja di dua kelurahan,” kata Yoteni ketika membagikan kelambu kepada warga RT 07, Kelurahan Morgo Nabire. Kamis (24/9)2020).
Menurut Yoteni, pembagian kelambu dilaksanakan per titik atau RT di wilayah kerjanya. Dan seluruh warga berhak untuk mendapatkan jatah sesuai dengan jumlah anggota dalam keluarga, yakni satu orang satu kelambu.
Selain itu, pembagian pertitik didahulukan kepada daerah yang berpotensi atau rentan terhadap penularan, seperti daerah kumuh, pingitan sungai dan lainnya.
“Jadi kita dahulukan titik yang rawan penularan,” tuturnya.
Untuk itu ia berharap kepada masyarakat agar setelah menerima kelambu untuk tidak menyimpan sebagai pajangan, tetap harus menggunakan dengan makai untuk seluruh anggota keluarganya.
“Kami harap jangan hanya disimpan tapi harus dipakai untuk mengurangi resiko malaria di wilayah puskesmas Kolat lama,” harap Yoteni.
Salah seorang Warga, Akuila Yafet Wakum, mengakui bjika sering menggunakan kelambu pemberian pemerintah dan sudah merasakan manfaatnya.
Kata Wakum, sebelum ada program kelambu malaria berbeda setelah pembagian. Dulunya ia pernah terpapar malaria, tetapi setalah menggubakan kelambu sudah tidak lagi.
“Kami tiga orang, sebelum ada kelambu saya pernah sakit malaria. Tapi setelah itu sudah tidak lagi. Apalagi saya tau kapan musik malaria dan kapan tidak,” kata ayah satu anak warga RT 007 Kelurahan Morgo ini.(Red)

PHP Dev Cloud Hosting

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *